Facebook access denied. Kebijakan akses facebook yang ditetapkan kampus sangat tepat. Dengan pembatasan akses facebook dapat mengurangi kegiatan mahasiswa yang terkadang hanya mencari pengalih perhatian dari perkualiahannya. Dengan dimatikannya akses facebook pada jam tertentu, diharapkan mahasiswa dapat lebih berkonsentrasi dengan perkuliahannya serta memanfaatkan fasilitas internet kampus dengan bijak dan benar.
Studi yang dilakukan oleh Ohio State University terhadap 219 sample mahasiswa, mengungkapkan bahwa semakin sering mahasiswa menggunakan facebook, semakin sedikit waktu mahasiswa itu untuk belajar dan berakibat semakin memburuknya nilai-nilai mata kuliah.
Studi tersebut menguatkan bahwa kebijakan akses facebook di kampus UNY sangatlah tepat dan berdasar. UNY sebagai kampus pendidikan memang sudah seharusnya membawa calon pendidiknya dapat menyikapi dengan tepat penggunaan teknologi informasi di masa kini. So, yang suka facebookan di jam kuliah, di stop dulu ya, perhatikan materi dari dosen. :D
 |
| Gambar 1 |
Fakta di lapangan menunjukan, sebelum diberlakukannya pembatasan akses tersebut, mahasiswa yang mengaskses internet pasti membuka facebook di halamannya. Pada 16 Mei 2013 (Gambar 1) yang lalu, saya sempat mengabadikan foto ketika jam perkuliahan, dimana serorang mahasiswi tidak memperhatikan perkuliahannya namun asik bermain facebook dan twitter, foto tersebut pernah saya masukan dalam catatan harian di blog. Kejadian ini bukan hanya sekali dan seorang saja, namun berkali-kali dan lebih dari satu orang seperti yang ditunjukan Gambar 2.
 |
| Gambar 2 |
Gambar 2 saya abadikan ketika perkuliahan dan saya masukan di blog dengan judul tulisan “Laptop Dibuka? Materi Dibaca?”, rata-rata dari mereka tidak membuka materi perkuliahan melainkan mengakses jejaring sosial seperti facebook dan twitter. Itu fakta yang saya lihat dari kelas saya sendiri.
Melihat fakta yang terjadi memang pembatasan akses facebook pada jam tertentu sangatlah tepat. Universitas Negeri Yogyakarta sebagai Universitas yang selalu mengedepankan Pendidikan Karakter sudah sepantasnya membawa peserta didiknya untuk dapat menyikapi perkembangan teknologi dengan benar.
0 komentar:
Posting Komentar